Matematika Rekayasa Teknik Sipil

Matematika Rekayasa Teknik Sipil

Membuat Saluran Limbah Cair yang Tepat

Untuk mencegah pencemaran lingkungan dari limbah cair yang dihasilkan. Perlu untuk membangun saluran yang tepat dan sesuai dengan kegunaannya. Sehingga limbah cair rumah tangga tidak menimbulkan dampak negatif yang dapat membuat masalah terhadap lingkungan. Untuk kotoran yang dihasilkan manusia seperti tinja dan urine dengan membangun jamban. Kemudian, dibuat septic tank yang dihubungkan dengan saluran pipa.

Dari penjelasan di atas mengenai pengolahan limbah rumah tangga tentunya dapat membuat Anda semakin paham dan mengerti cara untuk melakukannya. Dengan begitu Anda dapat menghindari limbah rumah tangga yang dihasilkan mencemari kelestarian dari lingkungan.

Jika Anda tertarik pada dunia konstruksi, infrastruktur, dan bangunan, jurusan teknik sipil bisa menjadi pilihan yang tepat. Teknik sipil merupakan…

Jenis Limbah Rumah Tangga

Ada beberapa jenis limbah rumah tangga yang umumnya dihasilkan yaitu, limbah cair, padat dan gas. Jenis limbah ini pun selalu dihasilkan setiap harinya selama, kegiatan pada rumah tangga berlangsung.

Kenali jenis limbah rumah tangga agar tidak salah dalam mengelolanya berikut ini.

Jenis limbah lainnya yang juga dihasilkan dari rumah tangga adalah limbah padat. Bentuk dari limbah ini seperti sampah plastik, furniture tidak terpakai, kertas, peralatan elektronik, botol bekas minuman, dan lain-lain. Menjadi jenis limbah yang memberikan dampak pencemaran lingkungan dengan resiko tinggi bila tidak dikelola dengan tepat.

Hal ini dikarenakan ada salah satu jenis limbah padat yang sulit terurai di lingkungan yaitu, sampah anorganik seperti plastik. Dimana, sampah plastik yang tidak bisa didaur ulang (sekali pakai) membutuhkan waktu terurai yang cukup lama. Sehingga bila dibiarkan begitu saja tanpa diolah maka, jumlahnya di lingkungan akan semakin banyak.

Limbah cair adalah salah satu jenis limbah yang paling banyak dihasilkan dan menyumbang pencemaran lingkungan, terutama pada tanah. Limbah ini diantaranya seperti minyak bekas penggorengan, sabun cuci, kotoran manusia, sabun mandi dan bahan kimia lainnya. Ini merupakan penyebab pencemaran tanah yang dapat membuat kualitas tanah dan air menjadi menurun.

Jika tidak ada penanganan yang tepat maka, dampak terhadap pencemaran lingkungan sangatlah besar resikonya. Mengingat limbah cair yang dihasilkan memiliki kandungan kimia yang berbeda-beda. Sehingga bila telah menjadi satu di lingkungan tentu, akan menghasilkan cairan kimia yang beracun. Pengaruhnya terhadap lingkungan ditentukan dari sistem pengolahan air limbah rumah tangga sederhana yang tepat.

Jika dibandingkan dengan jenis limbah lainnya seperti cair dan padat. Limbah gas menjadi jenis limbah rumah tangga yang relatif lebih sedikit dihasilkan. Biasanya limbah ini dihasilkan dari asap kendaraan bermotor, hasil kegiatan peternakan skala kecil, dan penggunaan freon pada alat elektronik.

Walaupun merupakan jenis limbah rumah tangga yang tidak banyak dihasilkan. Namun, tetap saja harus bisa dikelola dengan baik agar tidak berdampak pada pencemaran lingkungan. Limbah gas juga merupakan salah satu penyebab dari terjadinya pemanasan global yang berakibat pada penipisan lapisan ozon atmosfer bumi.

Dampak Limbah Rumah Tangga bagi Lingkungan

Pembuangan limbah rumah tangga yang tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan berbagai dampak negatif terhadap lingkungan. Dilansir dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), pembuangan limbah rumah tangga memiliki berbagai dampak. Mulai dari aspek kesehatan, air limbah yang berasal toilet mengandung bakteri E. Coli yang dapat menyebabkan penyakit perut seperti typhus, diare, dan kolera.

Sudah sangat jelas dan pasti jika pengolahan limbah rumah tangga tidak dilakukan dengan benar dan tepat. Maka, limbah-limbah tersebut memiliki potensi yang besar mencemari lingkungan dan mengganggu kesehatan orang yang berada di lingkungan tersebut. Berikut ini beberapa dampak negatif yang dapat dihasilkan dari limbah rumah tangga diantaranya:

Menerapkan Prinsip Reuse, Reduce, dan  Recycle (3R)

Sangat penting bagi Anda yang ingin pengolahan limbah rumah tangga mudah untuk dilakukan. Bisa untuk menerapkan prinsip 3R sebagai salah satu cara yang dapat membantu agar limbah rumah tangga yang dihasilkan tidak mencemari lingkungan sekitar.

Prinsip 3R terdiri dari Reuse (penggunaan kembali), Reduce (mengurangi), dan Recycle (mendaur ulang). Dengan menerapkan prinsip dari 3R merupakan perpanjangan tangan dari pemisahan sampah sesuai dengan jenisnya. Prinsip ini juga membantu untuk mengurangi berakhirnya sampah plastik yang sulit terurai.

Cara Pengolahan Limbah Rumah Tangga

Jika Anda ingin limbah rumah tangga dapat dikelola dengan baik dan tidak menimbulkan pencemaran terhadap lingkungan. Berikut ini bisa Anda ikuti beberapa cara pengolahan limbah rumah tangga.

Mengurangi Penghasilan Sampah

Limbah rumah tangga lebih banyak dihasilkan dari sampah baik organik dan anorganik. Untuk mencegah dari terjadinya pencemaran lingkungan dari limbah sampah yang dihasilkan. Mulailah untuk mengurangi penghasilan sampah caranya seperti menghabiskan seluruh makanan dan mengurangi mengkonsumsi air mineral dalam kemasan botol.

Kabel NYFGBY/NYRGBY/NYBY

Kabel listrik terakhir yaitu kabel NYFGBY/NYRGBY/NYBY. Jenis kabel ini memiliki satu inti tembaga atau lebih dengan bahan isolator PVC di bagian terluar. Selain itu, juga memiliki pelindung berupa kawat baja bulat dan lilitan plat baja.

Kabel ini sering diaplikasikan untuk suplai penerangan lampu jalan, lampu merah, maupun penghubung antara panel satu dengan lainnya. Kabel listrik yang satu ini didesain dengan memiliki ketahanan di dalam tanah ketika ditanam tanpa perlu bahan tambahan lainnya.

Namun jika kabel NYFGBY/NYFGBY/NYBY digunakan untuk instalasi yang ditanam di bawah jalan raya maka tetap diperlukan pipa PVC sebagai pelindung agar kondisi kabel tetap terjaga.Nah, demikianlah jenis jenis kabel listrik yang ada beserta dengan fungsinya. Dengan mengetahui jenis kabel dan fungsinya akan lebih memudahkan kita dalam memilih jenis kabel tanpa takut salah pilih. Semoga informasinya bermanfaat.

Mungkin masih banyak diantara Anda beranggapan, bahwa pengolahan limbah rumah tangga harus dilakukan oleh mesin-mesin canggih. Tidak semua limbah rumah tangga yang Anda hasilkan diolah menggunakan mesin. Karena ada cara yang sederhana dan bisa dilakukan oleh semua orang untuk mengurangi dampak limbah rumah tangga terhadap lingkungan.

Fakta yang ditemukan adalah sampah rumah tangga yang dihasilkan hanya terkumpul dan menumpuk pada tempat pembuangan sampah tanpa adanya pengelolaan lanjutan. Tentu bila ini dibiarkan begitu saja tanpa adanya pengelolaan yang tepat maka, akan menimbulkan masalah baru. Masalah tersebut pada umumnya seperti perkembangbiakan bakteri hingga mencemari sumber air bersih.

Dengan Anda mengetahui bagaimana cara pengolahan limbah rumah tangga yang tepat. Masalah dan dampak negatif berkelanjutan pada lingkungan bisa dikurangi resiko terjadinya. Informasi lengkapnya bisa Anda simak berikut ini.

Mengolah Sampah Organik Menjadi Pupuk

Sampah organik menjadi jenis limbah rumah tangga yang hampir setiap harinya dihasilkan. Limbah ini dihasilkan dari sisa makanan, buah, sayuran, dan sejenisnya. Cara pengolahan sampah mandiri bisa dilakukan dengan menyisihkan sampah organik untuk diolah menjadi pupuk kompos. Manfaatnya akan sangat berguna bagi Anda yang memiliki hobi berkebun.

Cara pengolahan limbah rumah tangga yang masih awam diketahui oleh banyak orang. Ecobrick merupakan botol plastik yang diisi dengan limbah non-biological untuk membuat blok bangunan yang nantinya bisa dipakai kembali. Menjadi cara terbaik mengolah jenis limbah plastik agar tidak berujung pada tempat pembuangan akhir.

Jurnal Teknik Sipil established in 2011 and ISSN : 2089-2942 (print) ISSN : 2686-6676 (Online). It is a peer –reviewed international journal to be of interest and use to all those concerned with research in various fields of, or closely related to Civil Engineering. The scope of the journal includes all theoretical findings and new experimental in the field of Structural Engineering, Water Resources Engineering, Transportation Engineering, Geotechnical Engineering, Construction Engineering & Management.

Jurnal Teknik Sipil published by the Civil Engineering Study Program Faculty of Engineering, University of Palembang and distributed twice a year. Jurnal Teknik Sipil  is dedicated to researchers and academics who intend publishing research, scientific ideas, and other original scientific ideas. JTE is a published scientific, open access, peer-reviewed, evidence-based journal by the Civil Engineering Study Program, Faculty of Engineering, University of Palembang.

Jurnal Teknik Sipil aims to provide a highly readable and valuable addition to the literature which will serve as an indispensable reference tool for years to come. The coverage of the journal includes all new theoretical and experimental findings in the fields of Engineering or any closely related fields. The journal also encourages the submission of critical review articles covering advances in recent research of such fields as well as technical notes.

Insinyur Perangkat KerasMerancang, mengembangkan, dan menguji komponen elektronik untuk perangkat keras seperti komputer, ponsel, atau peralatan elektronik lainnya. Bertanggung jawab dalam memastikan perangkat keras beroperasi dengan efisien, handal, dan sesuai dengan standar keamanan.Perancang Sistem KontrolMerancang dan mengimplementasikan sistem kontrol otomatis dalam berbagai aplikasi, termasuk otomotif, produksi, dan proses industri. Mengoptimalkan efisiensi dan kinerja sistem kontrol untuk meningkatkan automasi dan keamanan.Ahli JaringanBertanggung jawab atas perancangan, instalasi, dan pemeliharaan jaringan komunikasi, baik dalam skala lokal maupun global. Selain itu juga memastikan kelancaran aliran data dan koneksi dalam infrastruktur jaringan.Pengembang Perangkat LunakMenyusun, menguji, dan memelihara perangkat lunak untuk berbagai aplikasi, termasuk sistem operasi, perangkat lunak bisnis, atau aplikasi perangkat seluler. Mereka juga bertanggung hawab dan terlibat dalam pemrograman, debugging, dan meningkatkan fungsionalitas perangkat lunak.Riset dan PengembanganTerlibat dalam proyek penelitian untuk mengembangkan teknologi baru, seperti sistem kecerdasan buatan, robotika, atau energi terbarukan. Lulusan menerapkan konsep-konsep ilmiah untuk menciptakan solusi inovatif dalam berbagai bidang.Pengusaha TeknologiMembuka usaha sendiri atau berpartisipasi dalam start-up teknologi untuk mengembangkan produk atau layanan baru. Di samping itu juga menerapkan keterampilan teknis dan kepemimpinan untuk menciptakan nilai tambah dalam industri.Ahli Teknologi InformasiMenangani manajemen sistem komputer, pemeliharaan infrastruktur IT, dan dukungan teknis. Memastikan keamanan sistem dan integritas data dalam lingkungan teknologi informasi.Konsultan Teknik ElektroMemberikan saran profesional kepada perusahaan atau organisasi terkait dengan implementasi teknologi elektronik. Juga mengidentifikasi solusi yang sesuai dengan kebutuhan bisnis dan memberikan rekomendasi strategis.

Listrik merupakan salah satu kebutuhan yang tidak kalah penting bagi kehidupan manusia. Karena hal itulah, kabel listrik merupakan salah satu unit yang sering dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Agar tidak salah pilih, Anda perlu tahu terlebih dahulu jenis-jenis kabel listrik beserta dengan fungsinya masing-masing.

Secara umum, kabel listrik merupakan media yang berfungsi untuk menghantarkan arus listrik yang terdiri dari bahan isolator dan konduktor. Konduktor biasanya terbuat dari tembaga maupun aluminium yang berguna untuk menghantarkan arus listrik. Sedangkan isolator merupakan bahan pembungkus kabel yang tidak dapat menghantarkan listrik.

Karena adanya isolator, kita dapat terhindar dari bahaya tersengat listrik saat sedang melakukan instalasi listrik. Di pasaran sendiri terdapat berbagai jenis kabel listrik dengan berbagai variasi bentuk, ukuran, serta fungsi yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penggunaan satu kabel listrik belum tentu bisa digunakan untuk kebutuhan yang lainnya.

Berbagai Jenis Kabel dan Fungsinya

Meskipun sekilas semua kabel terlihat sama, namun sebenarnya kabel listrik didesain berbeda dan memiliki fungsinya masing-masing. Agar tidak salah pilih, Anda perlu tahu jenis jenis dari kabel listrik tersebut, yakni sebagai berikut:

Salah satu dari jenis jenis kabel listrik yang penggunaannya cukup populer adalah kabel NYA. Kabel NYA biasanya digunakan pada kebutuhan instalasi listrik dalam skala kecil seperti instalasi perumahan atau kabel udara di lingkungan yang bersifat kering. Kabel NYA memiliki ukuran diameter 1,5 mm hingga 2,5 mm.

Kabel NYA didesain dengan memiliki satu inti tunggal yang dilapisi dengan pelindung berbahan PVC yang juga melapisi konduktornya. Untuk harga dari kabel NYA relatif terjangkau dan dapat dipasang dengan mudah meskipun pada bagian lekukan sekalipun.

Namun karena lapisan yang dimiliki tidak terlalu tebal, jenis kabel listrik ini dianggap memiliki keamanan yang kurang memadai. Maka dari itu, agar kabel tidak mudah rusak dan kita terhindar dari risiko tersengat atau kesetrum listrik, terkadang penggunaan kabel NYA menggunakan pengaman tambahan.

Kabel NYM merupakan jenis kabel listrik yang biasanya ditemukan pada instalasi rumah dan gedung. Kelebihan dari kabel ini adalah dapat diaplikasikan pada lingkungan yang kering maupun lembab, namun tidak disarankan untuk ditanam di dalam tanah. Kabel listrik ini memiliki diameter antara 1,5 mm hingga 10 mm dengan voltase antara 300 hingga 750 volt.

Berbeda dengan kabel NYA, kabel NYM memiliki komponen inti hingga 4 bagian dan memiliki dua lapisan isolator yang terbuat dari material PVC. Karena memiliki dua lapisan isolator, kabel jenis ini memiliki tingkat keamanan yang cukup baik. Hal itulah yang membuat harga dari kabel NYA relatif lebih mahal.

Dari jenis jenis kabel listrik yang ada, kabel NYY merupakan salah satu kabel yang banyak ditemukan pada instalasi listrik rumah tangga dan bangunan lainnya. Kabel NYY memiliki 4 komponen inti yang masing-masing intinya dilapisi dengan pelindung dari material PVC.

Selain itu, kabel NYY memiliki selubung ganda yang membuatnya memiliki tingkat keamanan cukup baik dan bisa digunakan untuk pemakaian jangka panjang. Jenis kabel listrik ini dapat digunakan pada lingkungan yang kering maupun lembab, bahkan bisa juga untuk instalasi tetap yang ditanam di dalam tanah.

Dengan kelebihan yang dimilikinya, membuat kabel NYY memiliki harga yang relatif mahal. Di samping harganya yang mahal, kabel ini merupakan salah satu jenis kabel yang lapisan isolatornya tergolong kaku sehingga untuk pengaplikasiannya kurang fleksibel terutama pada bagian yang terdapat lekukan.

Kabel NYAF merupakan jenis kabel listrik dengan tipe tembaga serabut. Karena memiliki tipe tembaga serabut, membuat kabel NYAF dapat dengan fleksibel diaplikasikan bahkan pada panel listrik yang memiliki banyak lekukan. Kabel listrik yang satu ini memiliki satu lapis isolator yang terbuat dari material PVC.

Namun sayangnya, kabel listrik NYAF tidak disarankan digunakan pada lingkungan terbuka baik kering maupun basah, karena sifatnya yang mudah terkelupas. Kabel NYAF memiliki voltase 300 hingga 500 volt dengan diameter antara 1,5 mm hingga 2,5 mm. Warna yang ditawarkan juga cukup bervariasi seperti hitam, biru, merah, dan abu-abu, hijau dengan strip kuning.

Sama halnya dengan jenis kabel NYAF, kabel NYYHY memiliki beberapa inti kabel berupa serabut yang masing-masing dilapisi isolator dengan warna berbeda dan terbuat dari bahan PVC. Jenis kabel ini sering digunakan untuk instalasi pada rangkaian listrik di rumah, perkantoran, dan lain-lain.

Kabel NYYHY sendiri termasuk jenis kabel listrik yang dapat diaplikasikan pada lingkungan yang kering maupun lembab. Memiliki bagian inti serabut, membuat kabel NYYHY tergolong dalam jenis kabel yang fleksibel. Kabel NYYHY memiliki voltase 450 hingga 750 volt dengan diameter 1,5 mm.

Kabel NYMHY memiliki spesifikasi yang hampir sama dengan jenis kabel NYYHY, salah satunya memiliki lebih dari satu inti tembaga serabut yang dilindungi oleh lapisan berbahan PVC. Mungkin sebagian besar dari kita tidak asing dengan jenis kabel listrik yang satu ini.

Pasalnya kabel listrik NYMHY sering digunakan untuk mengalirkan arus listrik rumah tangga dengan daya dibawah 900 watt. Kabel NYMHY memiliki isolasi berwarna putih yang hanya dapat diaplikasikan untuk indoor, dan tidak dilengkapi dengan bahan anti gigitan tikus.

Jenis kabel listrik yang satu ini juga memiliki lebih dari satu inti tembaga serabut yang membuatnya fleksibel. Sama dengan jenis jenis kabel listrik lainnya, kabel NYMHYO dilindungi dengan isolator dari material PVC dan memiliki selubung luar. Kabel ini sering digunakan di berbagai peralatan audio seperti sound system, kabel loudspeaker, dan lain-lain.

Memiliki selubung luar yang tidak tahan terhadap cuaca, membuat kabel NYMHYO didesain untuk instalasi arus listrik besar yang penggunaannya hanya untuk di dalam ruangan.

Kabel BC (Bare Copper) atau kabel tembaga telanjang merupakan kabel listrik yang terbuat dari beberapa kawat tembaga yang dianyam. Sesuai dengan namanya, inti dari jenis kabel ini tidak dilindungi oleh isolator. Kabel BC biasanya digunakan sebagai kabel untuk penangkal petir dan bisa juga diaplikasikan untuk sistem grounding penangkal petir.

Jenis kabel ini memiliki ukuran 6-500 mm2 dengan tegangan 500 V. Untuk masalah harga, kabel BC memiliki harga yang relatif lebih murah dibandingkan jenis kabel konduktor lainnya.